Jurnal Refleksi Pekan ke 9 PGP angkatan 3 Kab. Lampung Utara

 

1.  Topi Putih

FACTS:

Disiplin positif yaitu nilai-nilai, keyakinan-keyakina, dan kebiasaan-kebiasaan di sekolah yang berpihak pada murid agar murid dapat berkembeng menjadi pribadi yang kritis, penuh hormat dan bertanggung jawab. Ada 3 motivasi perilaku manusia yaitu

1.      Untuk menghindari ketidaknyamanan/hukuman

2.      Untuk mendapat imbalan atau penghargaan dari orang lain.

3.      Untuk menjadi orang yang mereka inginkan dan menghargai diri sendiri dengan nilai-nilai yang mereka percaya.

Posisi kontrol guru dalam menghadapi murid yaitu :

1.      Sebagai Penghukum akibatnya murid tidak peduli dengan gurunya atau tugas sekolahnya

2.      Sebagai Pembuat orang merasa bersalah akibatnya murid merasa bodoh atau nakal

3.      Sebagai Teman akibatnya merasa guru adalah teman yang bisa memaklumi kesalahanya.

4.      Sebagai Pemantau/Pengontrol akibatnya murid mempertanyakan konsekuensi perbuatannya

5.      Sebagai Manajer akibatnya murid berfikir apa yang bisa saya lakukan untuk memperbaikinya.

Murid yang melakukan kesalahan akibat ada kebutuhannya yang belum terpenuhi. Kebutuhan tersebut dikelompoknya sebagai berikut

1.      Kebutuhan bertahan hidup (survival)

2.      Kasih sayang ( Love & Belonging)

3.      Kebebasan (Freedom)

4.      Kesenangan (Fun)

5.      Penguasaan (Power)

keyakinan’, yaitu nilai-nilai kebajikan atau prinsip-prinsip universal yang disepakati bersama secara universal, lepas dari latar belakang suku, negara, bahasa maupun agama. Penyatuan pemikiran untuk mendapatkan nilai-nilai kebajikan serta visi sekolah tersebut kemudian diturunkan di kelas-kelas menjadi keyakinan kelas yang disepakati bersama.

Restitusi adalah proses menciptakan kondisi bagi murid untuk memperbaiki kesalahan mereka, sehingga mereka bisa kembali pada kelompok mereka, dengan karakter yang lebih kuat (Gossen; 2004) . 3 Sisi dari Restitusi yaitu

1.    Menstabilkan Identitas : mengubah identitas anak dari orang yang gagal karena melakukan kesalahan menjadi orang yang sukses

2.    Validasi tindakan yang salah : Setiap tindakan kita dilakukan dengan suatu tujuan, yaitu memenuhi kebutuhan dasar. Kalau kita memahami kebutuhan dasar apa yang mendasari sebuah tindakan, kita akan bisa menemukan cara-cara paling efektif untuk memenuhi kebutuhan tersebut

Menanyakan Keyakinan; Kita Semua memiliki Motivasi Internal

2. Topi Merah

Feelings

Persaaan saya saat mengikuti kegiatan diruang kolaborasi yaitu kurang menyenangkan dikarenakan saya mengalami kendala sinyal beberapa kali harus keluar dari room meeting, sehingga saya tidak bisa mengikuti diskusi kelompok dengan maksimal dan hasilnya dari 4 kasus kami hanya bisa menyelesaikan 2 kasus, kegiatan kolaborasi akhirnya kami lanjutnya malam hari selesai bada’ isya menggunakan panggilan video whatsapp. Sejujurnya selain karena masalah sinyal saya merasa kurang maksimal mengikuti diskusi dikarenakan saya belum memahami materi dalam bagian eksplorasi konsep dengan maksimal, saya hanya membacanya sekilas karena mengejar waktu untuk memberi catatan pada bagian note.

3. Topi Kuning

Benefits

Hal-hal posistif yang saya dapat dalam materi pekan ini yaitu saya mengetahui penyebab seseorang melakukan kesalahan, karena semua itu berdasarkan pada 5 kebutuhan pada dirinya, dengan mengetahui pengertian 5 kebutuhan tersebut sebagai pendidik saya bisa mengidentifikasi kebutuhan siswa saya dan berusaha untuk menciptakan keadaan yang mampu memenuhi kebutuhan siswa tersebut.

Saya mengetahui posisi kontrol yang selama ini telah saya lakukan beserta kekurangan dan kelebihannya.

Saya mengetahui apa itu hukuman, penghargaan dan restitusi terkait apa yang akan pendidik lakukan atas kesalahan yang telah dilakukan leh siswa saya

4. Topi Hitam:

Cautions:

Kendala yang saya alami yaitu kendala sinyal saat kolaborasi, dikarenakan pemahaman belum mendalam saat berkolaborasi harus sering2 buka materi .kesulitan belajar memposisikan diri sebagai manajer terkait posisi kontrol.

5 Topi Hijau

Creativity:

Mengulang materi pada eksplorasi konsep agar lebih memahami,

Untuk mempraktekkan budaya positif perlu adanya keyakinan kelas. Belajar menelaah kesalahan yang dibuat oleh siswa

Belajar mempraktekkan posisi manajer dalam menghadapi kesalahan siswa.

Berlatih mempraktekkan restitusi kepada siswa saya

6. Topi Biru

Process.

Setelah mengikuti kegiatan pekan ini saya memahami bahwa perlu adanya keyakinan kelas yang disepakati dalam kelas sebagai dasar untuk mengontrol perilaku siswa, ketika menemukan siswa yang melakukan kesalahan maka guru harus mengidentifikasi dulu kebutuhan siswa tersebut, kemudian dalam menghadapinya guru harus memposisikan diri sebagai manajer yang membantu siswa menyadari kesalahan dan menemukan cara memperbaiki kesalahannya (restitusi)